Desa Sawahan

            Derasnya aliran sungai Watulawang salah satu potensi wisata air "river tubing" yang saat ini menjadi andalan Desa wisata Duren Sari. Wisata yang berbasis alam, budaya dan kearifan lokal yang saat ini sudah mulai dikenal warga tepatnya terletak di Dusun Singggahan Rt 12 Rw 04, Desa Sawahan, Kecamatan Watulimo, Kabupaten Trenggalek. Lokasi  Desa Wisata Duren Sari tidak jauh dari Pantai Prigi, yakni 7 km sebelum memasuki wilayah wisata pantai Prigi. Tepatnya pertigaan Winong ke barat kurang lebih 2 km dari jalan Nasional Prigi - Durenan. Desa wisata tersebut juga berdekatan dengan wana wisata banyu Nget yang berlokasi di perbatasan desa Sawahan dan desa Dukuh.

Di Duren Sari pengunjung bisa menemukan aneka permainan tradisional seperti kekehan, egrang, panahan; busurnya terbuat dari daun kelapa, river tubing, jelajah kebun durian. Bukan sekedar wisata alamnya Desa Wisata Duren Sari juga menawarkan aneka makanan khas pedesaan, seperti sayur pakis, badeg kulang kaling dan sebagai minuman penyapa (welcome drink) para tamu disediakan teh "Jare" (teh jahe sere). Hal tersebut menjadikan Desa Wisata Duren Sari sebagai tujuan wisata keluarga untuk berlibur.

River tubing Watulawang sangat disukai para pengunjung karena arusnya yang sudah dibilang menantang. Menurut penuturan pengurus pengunjung yang yang menikmati arus sungai pasti merasa tertangtang dan ketagihan. "Pengunjung yang river tubing disini setelah sampai di finis pasti minta ngajak balik lagi, katanya mereka masih tertangtang untuk mengapung dialiran sungai Watulawang bahkan ada juga yang balik sampai tiga kali dalam satu kunjungan," tutur Eko Yulianto selaku pengurus.

Bagi para wisatawan yang ingin bermalam di Duren Sari pengelola juga menyediakan home stay (rumah singgah) dirumah warga. Adapun keberadaan home stay tersebut berada disekitar lokasi wisata. Memang tidak semua rumah warga bersedia menyediakan penginapan, jadi yang dibuat rumah singgah hanya rumah warga yang bersedia saja. Dengan keramahan pengelola home stay anda akan semakin betah berada di Duren Sari.

Menurut paparan Ketua Pokdarwis pengunjung bisa memilih paket-paket wisata yang telah ditentukan oleh pengurus, pasalnya wisata di tempat ini ditawarkan secara paket. Sehingga pengunjung bisa menentukan paket yang akan dipilih sesuai selera.

"Pengunjung bisa melilih paket-paket yang sudah kami sediakan, selain itu kami juga melakukan pendampingan, " tutur Unik Winarsih selaku Ketua Pokdarwis.

Masih dalam keterangan pengurus, "Masyarakat di sini sangat antusias menjaga kebersihan dan keramahan, demi terwujudnya Desa Wisata Duren Sari yang berslogan DAUN ( Desa asri untuk nostalgia)," pungkasnya.

Pada musim durian pengunjung juga dimanjakan dengan penjelajahan kebun durian, sekaligus bisa mengambil durian yang telah masak dan jatuh dengan sendirinya atau "luru duren" dalam Bahasa Jawa. Setelah luru duren, pengunjung bisa langsung menikmati buah durian di di area kebun tersebut dengan mengambil posisi jauh di bawah pohon mengingat bahayanya.

Jika masyarakat kebingungan menentukan kemana akan berlibur, destinasi wisata yang satu ini patut dijadikan pilihan. Selain itu pengunjung dapat merasakan sensasi pesona desa wisata yang berlokasi Desa Sawahan. Lebih lanjut keberadaan Desa Wisata Duren Sari sendiri dapat dijadikan contoh di desa lain, mengingat tujuannya untuk mengangkat perekonomian warga sekitar. Hal tersebut dapat dirasakan masyarakat yang dapat menjual hasil bumi dan makanan olahan mereka kepada pengunjung sehingga dapat mengangkat perekonomian warga sekitar. (Sim)